BALIKPAPAN, kaltimonline.com – Rutan Kelas IIB Kota Balikpapan memberikan remisi Kemerdekaan Indonesia ke-77 kepada 640 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pemberian remisi ini diberikan langsung Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud di Aula Lapas Balikpapan, Rabu (17/8/2022).
Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menyampaikan pesan kepada para warga binaan yang mendapatkan remisi agar selama menjalani sisa masa hukuman warga binaan diminta untuk dijadikan pelajaran dan introspeksi diri.
“Kita juga patut bersyukur atas disahkannya undang-undang nomor 22 tahun 2022 tentang pemasyarakatan, sebagai instrumen penting dalam mewujudkan tujuan pemasyarakatan yang mulia yaitu memberikan jaminan dan perlindungan terhadap hak warga binaan, serta kesempatan untuk memperbaiki diri dan menjadi mandiri, sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, hidup secara wajar, taat hukum, bertanggung jawab dan berperan aktif dalam pembangunan,” urai Walikota Balikpapan.
Dia juga berpesan bagi warga binaan di lapas maupun rutan Balikpapan untuk tetap mentaati protokol kesehatan (prokes) karena belakangan kasus aktif COVID-19 meningkat.
“Mengingat akhir-akhir ini jumlah kasus COVID-19 mengalami peningkatan, maka tetap prokes. Tapi insyaallah dengan disiplin saya yakin kita bisa mengatasi ini semua,” ujarnya.
Acara pemberian remisi ini turut dihadiri unsur Forkopimda kota Balikpapan, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dan Imigrasi di wilayah Kota Balikpapan, serta perwakilan warga binaan pemasyarakatan yang menerima remisi.
Kegiatan berlangsung secara khidmat dan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, Kepala Rutan Balikpapan Jul Herry Siburian mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota Balikpapan yang selama ini membantu program pembinaan serta kemandirian di rutan balikpapan semoga sinergitas itu terus berlanjut.
