BALIKPAPAN, kaltimonline.com – Kota Balikpapan adalah kota di Indonesia yang masuk urutan ke 75 penyiapan kota kreatif versi dunia yaitu United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
“Mari kita bersama-sama untuk bersatu di dalam menjadikan kota balikpapan kota kreatif versi dunia,” jelas Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan, Ratih Kusuma pada hari Minggu (8/12/2024).
Ratih mengatakan dalam membangun pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Balikpapan, DPOP Balikpapan melakukan berbagai upaya salah satunya dengan membuka wadah kreatif di setiap Kecamatan dengan berkolaborasi dengan Camat.
“Jadi kepada seluruh masyarakat silahkan untuk berkreativitas, ada senam, olahraga dan lainnya. Kita menggandeng masyarakat untuk bisa bersinergi pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif atau Sipermata,” ujarnya.
Lanjut Ratih, pesona balikpapan juga digencar oleh DPOP Balikpapan. Pesona Balikpapan adalah inovasi untuk meningkatkan kunjungan di destinasi wisata dengan melakukan atraksi seni, musik, kuliner dan lainnya.
Kota Balikpapan ditetapkan sebagai kota kreatif, MICE dan wisata, sehingga pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Balikpapan atas kontribusinya, dalam membangun pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Mari kita bersama-sama membangun kepariwisataan dan ekonomi kreatif,” ungkapnya.
Ratih menambahkan, DPOP Balikpapan melaunching 10 UMKM Balikpapan yang terlibat secara rutin setiap hari minggu mengikuti senam dan kuliner. “Tanpa kami undang, ibu-ibu dengan setia datang mengikuti setiap hari minggu senam berseri bekapai balikpapan,” ucapnya.
Perlu diketahui, Disporapar Balikpapan juga berencana menggalang kolaborasi pariwisata dengan Bali dan Ibu Kota Nusantara (IKN). Ratih menyebut, kerja sama ini akan menciptakan paket wisata antara Bali, Balikpapan, dan IKN untuk meningkatkan daya tarik turis, serta membawa wisatawan dari Bali ke Balikpapan.
“Jika hanya 10 persen dari 100.000 turis harian Bali bisa datang ke Balikpapan, dampaknya akan sangat signifikan,” kata Ratih. Program ini akan mengangkat berbagai destinasi unggulan seperti Susur Teluk Balikpapan, Wisata Mangrove, dan Glamping Forest City IKN.(ADV)
