Langit Biru di Kalimantan, Pertamax dan Pertamax Turbo Pilihan Konsumen

BALIKPAPAN,kaltimonline.com -Pada masa Program Langit Biru (PLB) yang dimulai akhir Maret lalu, Pertamina Marketing Operation Regional Kalimantan mencatat konsumsi BBM Pertalite meningkat di 6 (enam) wilayah  yang menerapkan PLB di Kalimantan. Seperti diketahui, PLB yang diluncur pada akhir Maret lalu di sejumlah SPBU di 6 wilayah Kalimantan yaitu Kota Pontianak, Mempawah, Kotawaringin Timur, Balikpapan, Samarinda, dan Banjarmasin bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan BBM yang berangka RON (Research Octane Number) tinggi 90 yang dimiliki jenis Pertalite. Nilai RON tinggi menghadirkan BBM yang lebih ramah lingkungan.

Kenaikan konsumsi BBM yang memiliki RON tinggi selama pemberlakuan PLB tidak hanya dialami oleh jenis Pertalite saja namun dialami juga oleh produk BBM Non Subsidi lainnya. “Kami mencatat selama kurun waktu dua bulan terakhir ini, BBM non subsidi jenis Pertamax, Pertamax Turbo di wilayah yang menerapkan PLB mengalami peningkatan konsumsi yang cukup signifikan,” terang Susanto August Satria, Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina MOR Kalimantan.

Lebih lanjut Satria menerangkan kenaikan konsumsi tersebut yaitu untuk Pertalite naik 57% dari konsumsi rerata sebelum PLB 547 KL/hari menjadi 861 KL/hari, Pertamax mencatat kenaikan 20% dengan konsumsi sebelum PLB 130 Kl/hari menjadi 157 KL/hari. Sedangkan Pertamax Turbo yang mempunyai nilai RON paling tinggi yaitu 98 di kelas produk Gasoline mencatat kenaikkan konsumsi 17% dimana sebelum PLB konsumsi di 6,9 Kl/hari menjadi 8,1 KL/hari.

“Dari catatan dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini, dapat disimpulkan bahwa masyarakat sudah lebih mempertimbangkan dan memilih produk Pertamina dengan nilai RON tinggi yang terbukti lebih ramah lingkungan, pembakaran sempurna, jarak tempuh lebih jauh dan pastinya menjaga performa mesin lebih awet,” jelas Satria.

Saat sosialisasi PLB di SPBU MT Haryono, operator SPBU mengungkapkan bahwa beberapa kali dirinya menemukan pengemudi ojek online menggunakan produk Pertamax. Salah satunya Supriyanto, warga Balikpapan yang menggunakan Pertamax untuk kendaraannya selama bekerja.

“Menggunakan Pertamax, mesin motornya lebih awet, tarikan lebih enteng dan pastinya jarak tempuh lebih jauh,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *