BALIKPAPAN,kaltimonline.com-Pengembangan kompetensi sumber daya manusia di sekitar wilayah operasi perusahaan menjadi salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina RU V Balikpapan. Berkolaborasi dengan UPTD Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Kota Balikpapan, Pertamina mengadakan pelatihan dan sertifikasi operator alat berat yang meliputi operator excavator dan bulldozer Selasa, (19/01/2021).
Pelatihan akan dilaksanakan mulai 19 sampai dengan 24 Januari 2021, serta diikuti oleh 13 orang dari Kelurahan Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja Kota Balikpapan Mufidah Hayati menyampaikan, bahwa sertifikasi yang diselenggarakan melalui program CSR Pertamina ini memiliki arti yang sangat penting.
“Saat ini persaingan mencari kerja semakin meningkat sehingga tenaga kerja dituntut untuk memiliki kualitas agar bisa bersaing,” ujar Mufidah.
Mufidah menjelaskan, bahwa menghadapi tantangan tersebut, pemerintah berupaya menciptakan tenaga kerja yang kompeten di bidangnya.
“Salah satunya melalui pelatihan kerja berbasis kompetensi,” ucapnya.
Untuk itu menurutnya, pelatihan dan sertifikasi ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan industri yang selalu berkembang pesat, apalagi menurutnya industri alat berat memiliki resiko yang tinggi sehingga dibutuhkan softkill dan hardskill yang baik.
Mufidah menyampaikan, apresiasi terhadap program yang dijalankan Pertamina tersebut, dimana pelatihan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat di wilayah operasional khususnya dan Kalimantan Timur pada umumnya.
“Sertifikasi ini diharapkan dapat dijadikan nilai jual lebih bagi para peserta untuk berkompetisi di era globalisasi,” harapnya.
Hal senanda disampaikan oleh Direktur LPK Imeyda Prima Perdana, Irma Yulianti mengatakan, LPK Imeyda Prima Perdana memiliki visi dan misi untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten, unggul, berkarakter, handal dan professional sehingga mampu bersaing dalam dunia kerja.
“Kami merasa senang bisa berkolaborasi dengan UPTD BLKI Kota Balikpapan yang senantiasa ikut andil dalam pengembangan sumber daya manusia.” katanya.
KOMITMEN MEMBANTU SDM
Sementara itu di tempat terpisah, Region Manager Communication, Relations & CSR Kalimantan Roberth MV Dumatubun menyampaikan, Pertamina memiliki komitmen untuk membantu pengembangan sumber daya manusia di wilayah operasional perusahaan.
“Program sertifikasi ini kami harapkan dapat menjadi menjadi energi bagi para peserta untuk mendapatkan keahlian dan keterampilan mengoperasikan alat berat. Pada akhirnya nanti meningkatkan peluang dan kesempatan bekerja bagi mereka,” ujar Roberth.
Roberth menambahkan, dalam persaingan yang sangat ketat saat ini, keahlian yang dimiliki juga memerlukan pembuktian dalam bentuk sertifikat.
“Sertifikasi ini diharapkan dapat menjadi nilai tambah dan keunggulan kompetitif mereka dalam mencari pekerjaan,” harapnya.
“Melalui program ini, kita harus-harus bersama-sama terus memberikan energi untuk menjadikan Indonesia lebih baik,” ajaknya.
Robert juga mengucapkan terimakasih kepada BLKI Kota Balikpapan yang telah memfasilitasi kegiatan ini.
“Semoga program sertifikasi ini berlangsung dengan baik dan bersama-sama kita dapat berkolaborasi untuk memberikan kontribusi yang terbaik,” tutup Robert.(*)